Friday, 6 December 2013

Ahli Perbintangan


Myth Dunia

Pada dahulu kala, hiduplah seorang tua yang dipercaya mampu untuk meramal masa depan dengan melihat susunan bintang-bintang di langit. Dia menyebut dirinya sebagai seorang ahli perbintangan (astrologer) dan menghabiskan waktunya setiap malam dengan terus memandangi langit.

Di suatu malam ketika dia berjalan di sebuah jalan pada pinggiran desa, matanya menerawang memandangi bintang di atas langit. Dia mulai memperkirakan dan meramalkan apa yang akan terjadi di masa depan dari susunan bintang yang dilihatnya. Dan disaat itu juga, tiba-tiba dia jatuh terperosok ke dalam lubang yang berisikan lumpur dan air.

Di lubang tersebut, sang Ahli Perbintangan tenggelam oleh lumpur sampai sebatas telinganya, dan dengan panik dia berusaha untuk menggapai pinggiran lubang agar dapat memanjat keluar.

Lalu dia berteriak-teriak minta tolong dalam keadaan panik. Dan dalam waktu yang singkat, orang-orang desa yang mendengar teriakannya lantas berlarian untuk datang menolong dan menariknya keluar dari lubang. Lalu salah seorang diantaranya berkata :

"Engkau selalu berpura-pura bisa membaca masa depan dengan melihat bintang-bintang, tapi engkau gagal untuk melihat apa yang ada di bawah kakimu sendiri. Mungkin kejadian hari ini akan menjadi pelajaran, agar engkau lebih memperhatikan apa yang ada di depanmu, dan membiarkan masa depan berjalan dengan sendirinya."

"Apa gunanya dapat membaca bintang-bintang," sambung yang lainnya, "Apabila engkau sendiri tidak mampu melihat apa yang terjadi di dunia?"



"Perhatikanlah hal-hal yang kecil yang nyata, sehingga dengan sendirinya hal-hal yang besar pun akan berjalan lebih baik lagi."



.: Aesop :.

(",)v

1 comment:

:) :( ;) :D ;;-) :-/ :x :P :-* =(( :-O X( :7 B-) :-S #:-S 7:) :(( :)) :| /:) =)) O:-) :-B =; :-c :)] ~X( :-h :-t 8-7 I-) 8-| L-) :-a :-$ [-( :O) 8-} 2:-P (:| =P~ #-o =D7 :-SS @-) :^o :-w 7:P 2):) X_X :!! \m/ :-q :-bd ^#(^ :ar!

“Hello friend, jika artikel di atas menarik menurut kamu, jangan lupa berikan sepatah dua patah kata komentarnya ya.”

Powered by Blogger.